MAKASSAR – Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman mendorong Kabupaten Kepulauan Selayar sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) untuk kepariwisataan.

Hal itu diakui Andi Sudirman pada acara Silaturahim Nasional Dewan Pengurus Pusat (DPP) Persatuan Masyarakat Selayar (Permas) di Ruang Ballroom Teater, Lantai 3, Menara Phinisi UNM, Minggu 15 Mei 2022.

Baca Juga : IPMIL RAYA UNIBOS Desak Gubernur Sulsel Minta Maaf Terkait Pernyataan ini !!!

Dalam acara ini mengusung tema “A’bulo Sipappa A’munte Sibatu” atau dalam bahasa Indonesia memiliki makna “Masyarakat Selayar untuk Membangun Selayar”, turut hadir Ketua Komisi D DPRD Sulsel, Bapak Adi Ansar; Wakil Bupati Selayar, Bapak Saiful Arif; Ketua Umum DPP Permas, Bapak Syamsul Rizal; Direktur RS Chalid, Bapak Prof. Idris Mansyur; Ketua Konsil Dokter Indonesia, Bapak Prof. Taruna Ikrar; Direktur Pasca Sarjana Universitas Cendrawasih Papua, Bapak Prof. Akbar Silo.

“Alhamdulillah, berada ditengah-tengah tokoh-tokoh masyarakat Selayar. Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menyampaikan apresiasi atas pertemuan silaturahmi ini. Diharapkan melalui pertemuan menjadi ajang silaturahmi dalam membangun sinergi untuk kemajuan di Kabupaten Kepulauan Selayar,” jelasnya.

Kehadiran pria yang akrab disapa Gubernur Andalan ini pun tampak berbaur hangat dengan tokoh-tokoh masyarakat Selayar.

Gubernur termuda di Indonesia ini mengaku, bahwa potensi sektor pariwisata dan sektor perikanan di Selayar sangat kuat.

“Kami di Pemprov juga tengah menyusun strategi kebijakan untuk menjadikan Selayar sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) untuk kepariwisataan. Kawasan Ekonomi Khusus sedang berproses dan terus hingga saat ini,” ungkapnya.

Dirinya pun memberikan kabar baik, bahwa tahun ini kementerian Kesehatan memberikan anggaran untuk membangun Rumah Sakit Pratama di dua wilayah kepulauan di Sulsel, salah satunya di Kabupaten Kepulauan Selayar.