MAKASSAR – Sekcam Takabonerate, Andi Caco Amras, secara langsung membuka kegiatan Sosialisasi SOMASI PUBLIK KECAMATAN TAKABONERATE (Sistem Informasi Pelayanan Publik Kecamatan Takabonerate), yang digelar di Aula Kantor Kecamatan Takabonerate, pada Senin (18/7/2022).

Baca Juga : PC IPNU dan IPPNU Kota Makassar Gelar Doa dan Dzikir Bersama

Sosialisasi ini merupakan wujud dari Aksi Perubahan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angk. II, yang diikuti oleh Camat Takabonerate Dian Ady Luhur.

Kegiatan ini  merupakan salah satu tahapan kegiatan off campus yang diselenggarakan oleh PPSDM Kemendagri Regional Makassar.

Sosialisasi ini melibatkan lima Pemerintah Desa yaitu Desa Kayuadi, Desa Batang, Desa Nyiur Indah, Desa Jinato dan Desa Rajuni mulai dari Kepala Desa beserta perangkat desa beserta Ketua BPD dan anggota.

Dalam kegiatan ini Sekcam Takabonerate Andi Caco Amras, juga menjadi narasumber yang dalam hal ini juga sebagai Ketua Tim Kerja Aksi Perubahan.

Dalam sosialisasi tersebut disampaikan bahwa terobosan yang dilakukan oleh Camat Takabonerate adalah hal yang luar biasa.

“Aksi Perubahan yang dilakukan oleh Camat Takaboberate adalah sebuah terobosan yang luar biasa, karena dalam aspek pelayanan publik yang menjadi tugas dan fungsi Camat sangat memudahkan masyarakat. Hal ini dikarenakan kondisi geografis Kecamatan Takabonerate yang terdiri dari sembilan desa, tiga desa berada dalam satu daratan ibukota Kecamatan dan enam desa lainnya terpisah-pisah yang membutuhkan jarak tempuh paling terdekat adalah satu jam perjalanan laut dan terjauh empat jam perjalanan laut,” katanya.

Masyarakat tidak perlu lagi jauh-jauh ke ibukota Kecamatan hanya untuk mengurus selembar kertas dengan mengeluarkan biaya sewa kapal yang biayanya cukup besar, menghadapi ombak yang besar sehingga sangat beresiko bagi keselamatan masyarakat, belum lagi ketika Camat tidak berada di tempat.

“Tentu untuk jangka pendek karena aksi perubahan yang dilakukan oleh Camat Takabonerate membutuhkan akses jaringan internet, maka untuk sementara baru lima desa yang terlayani. In shaa Allah tahun ini akan terbangun tower di dua desa dan layanan ini akan segera dikembangkan ke 2 desa tersebut,” pungkasnya.