RAKYAT NEWS, JAKARTA – Bupati Kepulauan Selayar, H. Muhammad Natsir Ali, menegaskan komitmen kuat pemerintah daerah untuk menjadikan Selayar sebagai sentra bibit kelapa unggulan nasional.

Hal tersebut ia sampaikan dalam Rapat Koordinasi Percepatan Pelaksanaan Program Hilirisasi Perkebunan yang digelar di Auditorium Gedung F, Kantor Pusat Kementerian Pertanian, Jakarta, Senin (22/9/2025).

Rakor yang dihadiri langsung oleh Menteri Dalam Negeri dan Menteri Pertanian itu menekankan pentingnya hilirisasi sebagai strategi meningkatkan nilai tambah komoditas unggulan daerah.

Seusai rakor, Bupati Natsir Ali juga mengikuti rapat bersama Gubernur Sulawesi Selatan dan Direktur Jenderal Perkebunan, Direktur Falma, untuk merumuskan langkah konkret pengembangan perkebunan di daerah.

“Insya Allah, Selayar siap menjadi pusat bibit kelapa unggulan. Saat ini, kita sudah memiliki 12 ribu pohon induk terpilih yang siap dikembangkan, dan jumlahnya akan terus kita tingkatkan,” tegas Bupati H. Natsir Ali yang saat itu didampingi Kadis Pertanian Selayar Al Amin

Ia menambahkan, langkah ini sejalan dengan program hilirisasi yang tengah digenjot pemerintah pusat. Selain perluasan lahan perkebunan kelapa dan mete, Selayar juga membutuhkan dukungan pembangunan pabrik pengolahan serta fasilitas sarana prasarana, termasuk alat berat dan teknologi pertanian modern.

Menurut Bupati, keberhasilan Selayar menjadi sentra bibit kelapa unggulan akan memberikan dampak besar bagi kesejahteraan petani, membuka lapangan kerja baru, sekaligus memperkuat daya saing komoditas perkebunan Indonesia di pasar global.

“Dengan dukungan penuh dari pemerintah pusat, kita optimistis Selayar dapat berkontribusi nyata, bukan hanya untuk Sulawesi Selatan, tapi juga untuk Indonesia,” ujar Bupati.

Upaya besar ini diharapkan menjadikan Kabupaten Kepulauan Selayar sebagai motor penggerak hilirisasi kelapa dan mete, sekaligus pusat bibit nasional yang mampu menopang kebutuhan daerah lain. (HUMAS-IC)