RAKYAT.NEWS, SELAYAR – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kepulauan Selayar, Andi Dwiyanti Musrifah Basli mengapresiasi support dan kerja keras Pemerintah Kecamatan dan TP PKK Kecamatan Pasimarannu yang dinilai berhasil menekan angka stunting.

Apresiasi tersebut disampaikan langsung Musrifah Basli saat memberi sambutan pada kegiatan Supervisi, Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan (SMEP) PKK tingkat Kecamatan Pasimarannu, di Bonerate, Selasa (17/10).

“Terima kasih, dan penghargaan yang setinggi tingginya kami ucapkan, kepada seluruh pihak yang ada di Pasimarannu, Camat, Kepala Desa, PKK, Babinsa dan Bhabinkamtibmas atas segala upaya dan kerjasamannya, sehingga angka stunting di Pasimarannu berhasil ditekan dan tahun ini turun secara drastis,” kata Dwiyanti.

Diketahui pada setiap kunjungan dalam rangka Kegaitan SMEP PKK di semua kecamatan daratan dan kepulauan, Andi Musrifah selalu menekankan penurunan angka stunting, bahkan ia mengisntruksikan secara khusus kepada para TP PKK disemua jenjang untuk mengaktifkan kegiatan Posyandu, PHBS dan Rumah Gizi.

Kata Musrifah, Penurunan angka stunting merupakan permasalahan nasional yang harus mendapat perhatian serius oleh semua pihak, untuk itu apa yang telah dilakukan pemerintah kecamatan patut diapresiasi dan berharap bisa dicontoh oleh TP PKK kecamatan lainnya.

Selanjutnya terkait kegiatan SMEP PKK, Musrifah Basli berharap kegiatan ini selain menjadi ajang silaturahmi para kader PKK, yang terpenting menjadi sarana untuk lebih meningkatkan peran, dan pengabdian kepada masyarakat.

Sementara itu, Camat Pasimarannu, Syamsil dikesempatannya mengungkapkan, angka stunting diwilayahnya pada Tahun 2022 mencapai angka 100 lebih, namun berkat upaya dan kerja keras seluruh pihak, kini hanya tersisa di angka 16, hingga Oktober 2023.

Camat Syamsil mengakui jika penurunan angka stunting diwilayahya tidak terlepas dari keterlibatan seluruh pihak, terkhusus peran serta para Kader PKK mulai dari tingkat kabupaten, kecamatan, desa hingga ditingkat Dasawisma.