RAKYAT.NEWS, SELAYAR – Wakil Bupati Kepulauan Selayar, Saiful Arif menyegarkan kembali terkait fungsi pers pada momentum peringatan Hari Pers Nasional 2024, yang diperingati setiap Tanggal 9 Februari.

Disebutkan, fungsi pers, selain sebagai media informasi, pendidikan dan hiburan, juga berfungsi sebagai kontrol sosial. Menurutnya, dari sekian fungsi pers, semuanya harus berjalan berimbang.

Hal itu disampaikan Saiful Arif saat menghadiri silaturrahim bersama insan pers yang digelar oleh Bidang Humas dan Komunikasi Publik (IKP) Dinas Kominfo, Statistik dan Persandian Kabupaten Kepulauan Selayar, di Café Move On, Sabtu (10/2/2024) malam.

Saiful khawatir, pemerintah akan salah mengambil kebijakan jika insan pers hanya memberikan informasi-informasi yang menggembirakan pemerintah, tanpa ada kritikan yang sifatnya membangun. Disisi lain kata dia pemerintah tidak boleh alergi dengan kritikan.

“Kalau insan pers hanya memberikan informasi yang menggembirakan, tapi karena media terlalu berbaik hati tanpa kritik yang konstruktif, kami sebagai pemerintah khawatir, jangan sampai kami sudah lama salah arah sehingga salah dalam mengambil kebijakan,” ucap Saiful.

Meski demikian, Saiful berharap, informasi-informasi yang disajikan insan pers jangan hanya didominasi oleh informasi kritikan, tetapi harus berimbang, ada unsur Pendidikan dan hiburan.

Menurutnya, kontrol sosial harus diperankan dengan baik dalam koridor aturan dan etika. “Kontrol sosial dapat menjadi bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan,” pungkasnya.

Sementara kabid Humas dan IKP, Andi Sandra Esty Abriany, menyampaikan terima kasih kepada seluruh awak media yang telah bersama-sama mengawal jalannya pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Kepulauan Selayar.

“Semoga kerja sama ini kedepannya mampu kita pertahankan dan ditingkatkan,” harapnya.

Kabid Humas menyampaikan kegiatan silaturrahim yang dilaksanakan itu sebagai bentuk apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh insan pers yang selama ini dinilai banyak membantu pemerintah daerah dalam penyebarluasan informasi.