RAKYAT.NEWS, SELAYAR – Pencarian korban karam kapal motor Yuiee Jaya 02 diperpanjang untuk mencari korban yang belum ditemukan dan memulangkan yang telah berhasil diselamatkan.

Hal itu berdasarkan keputusan rapat koordinasi terbatas yang diikuti oleh Wakil Bupati Selayar, Saiful Arif; Kalaksa BPBD, Achmad Alifiyanto; dan Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Muhammad Ikbal; Kepala Dinas Sosial, Hj. Satmawati; Ketua Baznas, Odding Karim; Kepala Dinas Perhubungan, Suardi; Kepala BPKPD, Muchtar; dan Tim Basarnas, di ruang kerja Bupati Selayar, pada Senin (18/3/2024).

Dalam rapat tersebut disepakati untuk setiap OPD dan Baznas menyediakan bantuan, baik dalam bentuk uang tunai, maupun pakaian dan/atau makanan siap saji untuk dibawa menuju Pulau Kayuadi, Kecamatan Takabonerate.

Saiful Arif juga menyampaikan hal yang sama melalui Komunitas Peduli Sesama Kabupaten Selayar untuk segera mungkin memaksimalkan pengumpulan donasi pakaian, sarung, selimut, dan kebutuhan logistik makanan instan siap saji dan mengkoordinasikan persiapan pemberangkatan melalui Kepala Dinas Perhubungan yang akan memberi fasilitas pemberangkatan rombongan menuju Pulau Kayuadi.

Dalam kesempatan yang sama, Saiful menegaskan bahwa jika tak ada pertimbangan lain, memaksimalkan upaya pemulangan korban selamat melalui jalur penyeberangan Pelabuhan Pattumbukang, untuk selanjutnya dibawah ke Benteng, Selayar menggunakan KM. Takabonerate.

Merespons arahan Saiful, Camat Takabonerate, Andi Caco Amras, mengarahkan Sekretaris Camat Takabonerate untuk menginstruksikan para Kepala Desa untuk membantu Tim SAR yang didukung TNI-Polri melanjutkan pencarian korban di wilayah masing masing.

Amras bilang, langkah evakuasi korban ke Benteng, Selayar, merupakan kebijakan paling tepat dan efisien untuk memudahkan proses perawatan serta persiapan pemulangan korban melalui Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menuju kota Pekalongan.

Proses koordinasi dan pemulangan korban, sepenuhnya menjadi tanggung jawab Dinas Sosial yang akan berkoordinasi dengan Pemprov Sulsel melalui dinas sosial.