RAKYAT.NEWS, SELAYAR – Wakil Bupati Kepulauan Selayar, Saiful Arif berhasil mengantarkan Proposal Investasi menjadi Juara 2 dalam seleksi ketat beberapa tahapan pada Forum South Sulawesi Investment Challenge (SSIC), yang dikawal Bank Indonesia Perwakilan Sulawesi Selatan, di antara 24 Proposal dari 23 Kabupaten / Kota se Sulawesi Selatan.

 

Hasil akhir ini diumumkan di Hotel Four Point, Makassar, Senin (31-7) sore oleh Gatot Subyargo Wijayadi, unsur Dorektorat Fasilitasi Promosi Daerah, Kementrian Investasi, mewakili Tim Juri, setelah Wabup Saiful Arif memaparkan Proposal berjudul Kawasan Minapolitan Selayar (KMS) dan menjawab pertanyaan Tim Juri selama 50 menit, dan 4 Finalis lainnya.

 

Juri lainnya, Drs. Sumedi Andono Mulyo, Direktur Perencanaan & Pengembangan Proyek Infrastruktur Prioritas Nasional, Bappenas; Junaedi B, Kepala Biro Ekonomi Pembangunan Provinsi Sulawesi Selatan; dan Dr. Zulfadly Urufi, Tenaga Ahli Sucofindo; serta Dr. RR. Karlina Aprlia Kusumadewi, Akademisi dari Universitas Diponegoro, yang mengikuti pemaparan dan juga bertanya pada para panelis secara virtual, dengan jatah waktu masing-masing 7 menit setiap juri untuk setiap Finalis.

 

Hasil lengkapnya, lanjut Gatot, Juara 1, Kabupaten Bantaeng, Juara 2, Kabupaten Kep. Selayar, Juara 3, Kabupaten Bone. Sedang Juara Harapan 1, Kab. Sinjai, harapan 2, Kota Pare Pare.

 

Wakil Bupati Saiful Arif memaparkan Proposal investasi berjudul Kawasan Minapolitan Selayar (KMS) selama 15 menit dan menjawab pertanyaan dari Tim Juri (5 orang) selama 35 menit.

 

Gatot Subyargo Wijayadi dari Kementrian Investasi yang pernah memimpin Tim ke Selayar, melakukan verifikasi dan survey lokasi, lebih banyak memberikan masukan.

 

Salah satu diantaranya, percepat penerbitan *”Perda Perkereta Apian”. Terkait hal ini, Wabup menjelaskan, Rencana Induk dan Kajian Akademisnya sudah ada. Kami akan meminta persetujuan pak Bupati untuk melakukan percepatan.